Sabtu, 23 Februari 2013

Allah SWT berfirman

Dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari ( perbuatan-perbuatan ) keji dan mungkar. “ ( Al-Ankabut : 45 )

Subhanallah ! Jika shalat seseorang itu belum mampu mencegah dari perbuatan keji dan mungkar, maka shalatnya baru sebatas olah raga. Ia telah shalat, namun shalatnya belum memperbaiki akhlaknya. Dalam sebuah hadits qudsi Allah SWT berfirman :“ Sesungguhnya Aku menerima shalat dari seseorang yang mengerjakannya dengan khusyuk karena kebesaran-Ku, dan ia tidak mengharapkan anugerah dari shalatnya karena sebagai hamba-Ku (makhluk-Ku), dan ia tidak menghabiskan waktu malamnya karena bermaksiat kepada-Ku, menghabiskan waktu siangnya untuk berdzikir kepada-Ku, mengasihi orang miskin, ibnu sabil, mengasihi anda dan menyantuni orang yang sedang terkena musibah.”Ingatlah, bahwa seluruh aturan syariat Islam terdapat akhlak didalamnya. Dapatkah anda menyaksikan adanya hubungan antara ibadah (shalat) dan akhlak (rendah hati dan kasih sayang)? Ingatlah, jika shalat anda belum memberikan nilai-nilai kasih sayang terhadap sesama manusia, maka anda belumlah memetik buah shalat anda secara sempurna.

"Sesungguhnya di kalangan kamu yang lebih dikasihi ALLAH ialah mereka yang senang bermesra dan dimesrai. Sebaliknya yang paling dibenci ALLAH ialah mereka yang suka menabur fitnah dan memecah belahkan persaudaraan."

0 komentar:

Posting Komentar